Biologi bagi Kehidupan
A.
Objek
Biologi
Biologi
merupakan ilmu tentang makluk hidup . biologi termasuk salah satu ilmu tertua
yang telah dikenal sejak zaman prasejarah. Ilmu ini dapat di bagi menjadi
beberapa cabang ilmu, antara lain botani, zoologi, morfologi, dan fisiologi,
kajian biologi telah meluas ke ilmu –ilmu lain sehingga melahirkan beberapa
cabang ilmu baru seperti biokimia dan biofisika.
Makhluk
hidup didunia ini banyak macam dan jenisnya, sehingga kesulitan untuk
mempelajari. Untuk memudakan mengenal dan mempelajarinya maka diciptakanlah
suatu sisitem pengelompokan (Klasifikasi makhluk hidup).
Sistem klasifikasi tersebut mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Mulai dari sisitem 2 kingdom, sisitem 3 kingdom, sisitem 4 kingdom, sisitem 5 kingdom dan sisitem 6 kingdom.
Sistem klasifikasi tersebut mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Mulai dari sisitem 2 kingdom, sisitem 3 kingdom, sisitem 4 kingdom, sisitem 5 kingdom dan sisitem 6 kingdom.
1. Konsep-Konsep Tentang Asal Mula Kehidupan
Ada
beberapa konsep tentang asal muasal kehidupan :
a. Kehidupan asalnya dari lautan
Di biosafer terdapat bermacam-macam materi yang
mengandung energi yang berasal dari lereng gunung , lembah yan mengalir terbawa
arus air yang mengalir ke sungai yang akhirnya menuju kelaut.
Di lautan tekumpul materi yang berupa zat –zat
kimai berupa unsur-unsur karbon(C), hydrogen(H2), Oksigen (O2),dan Nitrogen
(N2). Dengan adanya gelembung larutan unsure-unsur tersebut terjdi raksi kimia
dan pada suhu tertentu akan mengahasilakan zat hidup yang berupa protein. Zati
itu selanjutnya akan mengalami evolusi yang akan menjelma menjadi makhluk
hidup. Makhluk hidup yang masih sangat sederahana yang disebut virus.
b. Kehidupan asalnya dari udara
Teori ini telah dibuktikan oleh Prof.Urey di
bantu oleh aistensinya Stanly Miller. Teorinya disebut teori Urey dan percobanya
disebut percobaan Miller.
Senyawa-senyawa kimia yang ada dilapisan atas biosfer apabila terkana panas akan menguap. Di atmosfer terkumpulnya uap, hydrogen, nitrogen,oksigen dan karbon. Pada saat trjadinya halilintar yang meruupakan energy listrik alam, menyebabkan uap-uap tadi dapat berhubungan dan terjadi reaksi kimia. Hasil dari reaksi tersebut adalah zat yang berupa protei. Zat tersubut pada keadaa suhu tertentu akan menjelma menjadi zat hidup selenjutnaya berkembang menjadi makhluk hidup.
Senyawa-senyawa kimia yang ada dilapisan atas biosfer apabila terkana panas akan menguap. Di atmosfer terkumpulnya uap, hydrogen, nitrogen,oksigen dan karbon. Pada saat trjadinya halilintar yang meruupakan energy listrik alam, menyebabkan uap-uap tadi dapat berhubungan dan terjadi reaksi kimia. Hasil dari reaksi tersebut adalah zat yang berupa protei. Zat tersubut pada keadaa suhu tertentu akan menjelma menjadi zat hidup selenjutnaya berkembang menjadi makhluk hidup.
2. Teori asal-usul kehidupan
a. Teori abiogenesis (generatio spontanea)
Pada abad ke-17 Aristoteles menyatakan bahwa
makhul hidup itu terjadi dengan mandadak untuk secara spontan (abiogenesis atau
generation spontanae). Teori ini didukun oleh Leeunwenhook (pencinta
mikroskop). Secara kebetulan leeuwenhook mengambil air yang didalamya air
tersebut ditemukan organisme hidup. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
makhluk terjadi begitu saja berasal dari benda mati.
b. Teori biogenesis
Teori ini tokohnya adalah Lazzaro Spallanzani,
Franncisco redi, dan Lousi Pasteur. Teori ini berhasil menggugarakan teori
abiogenesis. Teori biogenesis mengemukakan bahwa makhluk hidup bersal dari
makhluk hidup lain.
Semboyanya “omne vivum ex ovo, omne vivium ex vivo” yang atrinya kejadian makhluk hidup bersel dari telur, kejadian makhluk hidup berasal dari makhluk hidup yang sudah ada.
Semboyanya “omne vivum ex ovo, omne vivium ex vivo” yang atrinya kejadian makhluk hidup bersel dari telur, kejadian makhluk hidup berasal dari makhluk hidup yang sudah ada.
Pada percobaan F.Redi memggunakan
daging. Ternyata hasilnya botol I (daging tutup rapat ) tidak ada mikroba,
botol II ( ditutup dengan kain kasa) ada sedikit mikroba, Botol III ( daging
tidsk diitutup) hasilnya banyak mikroba.
Louis Pasteur mengadakan percobaan dengan air kaldu yang ditempatkan pada labu berleher angsa, hasil percobaannya sama dengan apa yang dilakukan F.redi, yaitu menolak teori abiogenesis.
Louis Pasteur mengadakan percobaan dengan air kaldu yang ditempatkan pada labu berleher angsa, hasil percobaannya sama dengan apa yang dilakukan F.redi, yaitu menolak teori abiogenesis.
3. Organisme Kehidupan
a. Sel
a) Teori sel
Sejak menemukan mikroskop sedrhana
oleh Antonie Van Leeuwenhook (1623-1723) pada abad ke-16, penelitian di bidang
biologi semakin berkembang pesat yaitu:
a)
Theorodon Schwan (1810-1882) mengemukkan bahwa sel
merupakan struktur terkecil dari hewan.
b)
Mathias Jacob Schleiden (1804-1881) menyatakan bahwa sel
adalah struktur terkecil dari tumbuhan.
Kedua teori yang
dikenal sebagai teori sel itu menjadi pedoaman bagi penelitin biologi modern.
Selain Schwan dan Scleiden, tokoh yang berjasa didalam pengemmbangan ilmu
biologi.
b) Bagian-bagian sel
a) Selaput plasma dan diding sel
Selaput
plasma terdiri dari dua lapisan lipoprotein yaitu:
1)
Lapisan
luar terdiri dari protein yang mudah dilalui oleh molekul-molekul zat kimia
2)
Lapisan
dalam terdiri dari lemak (lipid) yang bersifat selektif (memilih) terhadal
moleku-molukul zat kimia dan hanya molekul yang dapat larut dalam lemak saja yang dapat masuk.
Fungsi selaput plasma mengatur
trsnsportasi zat-zat dari sel ke sel. Diding sel terdapat pada sel
tumbuhan. Dinding sel merupakan bagian terluar dari sel dan merupakan hasil
proses hidup dari protoplasma. Dinding sel prima adalah diding sel yang dibentuk
sewaktu sel membelah, dan setelah sel mengalami penebalan berubah menjadi
diding sekunder.
Diding sel berfungsi untuk:
1. Melindungi bagian sel yang berada di dalamnya
2. Sebagian jalan masuk dan keluar air beserta zat-zat yang telarut.
3. Member bentuk sel dan memperkukuh sel.
4. Bersama-sama vakuola berperan dalam menjaga turbiditas sel
Diding sel berfungsi untuk:
1. Melindungi bagian sel yang berada di dalamnya
2. Sebagian jalan masuk dan keluar air beserta zat-zat yang telarut.
3. Member bentuk sel dan memperkukuh sel.
4. Bersama-sama vakuola berperan dalam menjaga turbiditas sel
Sitoplasma
Cairan yang dibatasi oleh selaput plasma dan terletak diluar inti sel. Didalam sitoplasma ini terjadi proses kehidupan yang penting. Pada sitoplasma ini terdapat organel-organel sel, antara lain:
1) Retikulum Endoplasma
Saluran yang menhubungkan initi sek dengan inti sel
2) Ribosom
Sebagai tempat terjadinya sintetis protein
3) Mitokondria
Tempat trjadinya rrespirasi sel, untuk menghasikan energy.
4. Badan golgi
Berfungsi untuk alat pengeluaran limbah atau zat-zat dari sel.
5. Lisosom
Berperan dalam membunuh kuman penyakit, yang menyerang sel
Cairan yang dibatasi oleh selaput plasma dan terletak diluar inti sel. Didalam sitoplasma ini terjadi proses kehidupan yang penting. Pada sitoplasma ini terdapat organel-organel sel, antara lain:
1) Retikulum Endoplasma
Saluran yang menhubungkan initi sek dengan inti sel
2) Ribosom
Sebagai tempat terjadinya sintetis protein
3) Mitokondria
Tempat trjadinya rrespirasi sel, untuk menghasikan energy.
4. Badan golgi
Berfungsi untuk alat pengeluaran limbah atau zat-zat dari sel.
5. Lisosom
Berperan dalam membunuh kuman penyakit, yang menyerang sel
(alat pertahanan)
c) Inti Sel
Terletak
didalam sitoplasma dibatasi oleh selaput inti/diding inti. Didalamya terdapat
cairan yang disebut nukleoplaasma dan butir-butir inti (nukleous). Inti sel
berperan sebagai pusat pengaturan segala proses yang terjadi didalam sel.
b. Jaringan
jaringan adalah kumpulan sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama.
A. jaringan pada hewan terdiri dari:
1. Jaringan epitel
Berfungsi melapisi berbagai rongga atau diseluruh tubuh dan
jaringan adalah kumpulan sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama.
A. jaringan pada hewan terdiri dari:
1. Jaringan epitel
Berfungsi melapisi berbagai rongga atau diseluruh tubuh dan
membentuk kulit yang membugkus tubuh.
2. Jaringan ikat
Berfungsi mengikat dan menghubungkan antar jaringan.
3. Jaringan ranka/tulang
Berfungsi menyokong, melindungi tubuh, dan menjadi alat gerak.
4. Jaringan darah
Berfungsi mengederkan zat makanan dan oksigen maupun mengakut
2. Jaringan ikat
Berfungsi mengikat dan menghubungkan antar jaringan.
3. Jaringan ranka/tulang
Berfungsi menyokong, melindungi tubuh, dan menjadi alat gerak.
4. Jaringan darah
Berfungsi mengederkan zat makanan dan oksigen maupun mengakut
sisa metabolisme ke alat pengeluaran
5. Jaringan saraf
Berfungsi mengoordinasikan dan meneruskan rangsangan (stimulus)
5. Jaringan saraf
Berfungsi mengoordinasikan dan meneruskan rangsangan (stimulus)
B.Jaringan pada tumbuhan terdiri dari
1. Jaringan empidermis
Berfungsi melindungi permukaan tubuh tumbuhan
2. Jaringan mesofil
Berfungsi membuat makanan dengan proses fotosintesis
3. Jaringan parenkrim (dilengkapi plastid)
Plastida yang terkena cahaya matahari sebagai tempat fotositesis. Plastida
yang
tidak terkana cahaya matahari sebagai cadangan makanan.
4. Jaringan pembuluh (berupa xylem dan floem)
Xylem berfungsi mengankut air Dan garam-garam mineral dari akar ke
4. Jaringan pembuluh (berupa xylem dan floem)
Xylem berfungsi mengankut air Dan garam-garam mineral dari akar ke
daun floem berfungsi mengangkut hasil
fotosintesis ke seluruh tubuh.
5. Jaringan meristem
Berfungsi menghailkan sel-sel baru untuk pertumbuhan.
5. Jaringan meristem
Berfungsi menghailkan sel-sel baru untuk pertumbuhan.
c. Organ
Organ merupakan stuktur tubuh yang kompleks yang terdiri dari kumpulan jaringan.
1. Organ pada hewan
Dibedakan menjadi 2 yaitu :
a) Organ luar misalnya: tangan kaki, hidung, mulut, telinga dan mata.
b) Organ dalam, misalnya : hati, ginjal usus, jantung paru-paru saraf
Organ merupakan stuktur tubuh yang kompleks yang terdiri dari kumpulan jaringan.
1. Organ pada hewan
Dibedakan menjadi 2 yaitu :
a) Organ luar misalnya: tangan kaki, hidung, mulut, telinga dan mata.
b) Organ dalam, misalnya : hati, ginjal usus, jantung paru-paru saraf
2. Organ pada tumbuhan
a. akar
berfungsi menyerap air dan zat-zat makanan, memperkukuh berdirinya
batang mentimpan cadangan makanan, dan alat
perkembanganbiakan
vegetative.
b. batang
berfungsi sebagai tempat tumbuhnya daun, alat penyimpanan cadangan
b. batang
berfungsi sebagai tempat tumbuhnya daun, alat penyimpanan cadangan
makanan, alat perkembangan vegetative, alat
transportasi zat makanan dari
akar kedaun dan hasil asimilasi dari daun
keseluruh bagian tumbuhan.
c. daun
berfungsi sebagai tempay fotosintesis, tempat penyimpanan makanan,
c. daun
berfungsi sebagai tempay fotosintesis, tempat penyimpanan makanan,
alat perkembangbiakan vegetative (pada tumbuhan
tertentu), alat
penguapan, dan alat respirasi.
d. bunga
berfungsi sebagai alat pembentuk sel kelamin.
e. buah
berfungsi menghasilkan biji yang mengandung embrio atau lembaga
d. bunga
berfungsi sebagai alat pembentuk sel kelamin.
e. buah
berfungsi menghasilkan biji yang mengandung embrio atau lembaga
sebagai alat perkembangbiakan bagi tumbuhan.
d. Sistem organ
Yaitu kelompok berbagai organ yang berkerja sama untuk melakukan fungsi tetentu. Sisitem organ akan membentuk organisme (individu)
Contoh sistem organ yaitu.:
1. Sistem peredaran darah tersususan atas organ jantung, pembuluh darah, dara.
2. System pernapasan tersusun atas organ hidung, tenggorokan paru-paru
Yaitu kelompok berbagai organ yang berkerja sama untuk melakukan fungsi tetentu. Sisitem organ akan membentuk organisme (individu)
Contoh sistem organ yaitu.:
1. Sistem peredaran darah tersususan atas organ jantung, pembuluh darah, dara.
2. System pernapasan tersusun atas organ hidung, tenggorokan paru-paru
e. Indvidu (organisme)
Indvidu (organisme) terbentuk dari bebrapa ssstem organ. Individu (organisme) tidak ada yang bisa menyendiri, semua beriteraksi untuk sering berhubungan. Contoh individu atau organisme, yaitu seeoker kambin, sebatang pohon kepala.
Indvidu (organisme) terbentuk dari bebrapa ssstem organ. Individu (organisme) tidak ada yang bisa menyendiri, semua beriteraksi untuk sering berhubungan. Contoh individu atau organisme, yaitu seeoker kambin, sebatang pohon kepala.
f.
Populasi
Populasi merupakan kelompok individu dari satu sepesies yang menduduki arael tertentu.Tempat tinggalnya disebut habitat.contoh poopulasi.,yaitu populasi manusia di Surakarta.
Populasi merupakan kelompok individu dari satu sepesies yang menduduki arael tertentu.Tempat tinggalnya disebut habitat.contoh poopulasi.,yaitu populasi manusia di Surakarta.
g. Komunitas
Komunitas merupakan populasisemua macam spesies yang menduduki suatu habitat.
Komunitas merupakan populasisemua macam spesies yang menduduki suatu habitat.
h. Ekosistem
Ekosistem adalah sistem yang dibentuk di suatum daerah, di mana komponen makhluk hidup dengan lingkungannya terdapat hubungan timbale balik atau saling mempengaruhi atau sebagai satu kesatuan yang utuh.
Ekosistem adalah sistem yang dibentuk di suatum daerah, di mana komponen makhluk hidup dengan lingkungannya terdapat hubungan timbale balik atau saling mempengaruhi atau sebagai satu kesatuan yang utuh.
i.
Bioma
bioma merupakan masyarakat umum dari kehidupan organisasi yang mencapai klimaks dalam suatu wilayah dipermukaan bumi ini, seperti tundra (kehidupan padang lumut), savanna (kehidupan dipadang rumput).
Dalam bidang kesehatan, telah banyak ditemukan berbagai jenis antibiotik. Seorang ilmuwan bernama Sir Alexander Fleming berhasil menemukan antibiotik pertama, yaitu penisilin. Antibiotik ini mampu mencegah infeksi yang terjadi pada luka. Sekarang ini, sudah banyak jenisantibiotik lainnya. Selain antibotik, dalam bidang kesehatan juga telah banyak ditemukan berbagai jenis obat. Biologi juga telah mengungkap berbagai penyakit yang terjadi di masyarakat.
Dalam bidang peternakan, telah banyak ditemukan hewan ternak bibit unggul. Berbagai cara untuk meningkatkan kualitas hewan ternak juga sudah banyak ditemukan, seperti peningkatan kualitas pakan ternak.
Dalam bidang lingkungan, telah banyak usaha yang didasari Biologi untuk memecahkan permasalahan. Contohnya, masalah sampah, pencemaran, kerusakan lahan, atau kebakaran hutan. Dapatkah Anda menyebutkan manfaat lain dari Biologi?
Apakah Biologi selalu memiliki peran yang menguntungkan saja dalam kehidupan ini? Hal tersebut semuanya bergantung pada diri kita masing-masing. Manusia adalah makhluk yang dominan di bumi ini. Manusia memiliki akal dan pikiran untuk mengendalikan segala sesuatudi bumi ini. Salah satu contohnya adalah pengetahuan tentang Biologi.
Apabila seorang manusia memiliki pengetahuan yang cukup mengenai Biologi dan memiliki kesadaran untuk saling tolong-menolong serta memelihara bumi ini, manusia pasti akan memanfaatkan pengetahuan Biologi tersebut untuk kepentingan bersama yang positif. Sebaliknya, apabila manusia tidak memiliki kesadaran terhadap perannya di bumi ini, pengetahuan Biologi yang dimilikinya tentu dapat disalahgunakan ke dalam tindakan kurang bertanggung jawab. Contohnya, pembuatan senjata biologis yang sangat mematikan seperti anthraks (Bacillus anthracis). Senjata ini mampu membunuh manusia dengan jumlah banyak dan cepat.
Dari bacaan diatas kita dapat menyimpulkan bahwa peranan Biologi dalam kehidupan ini bergantung kepada manusia yang memiliki pengetahuan Biologi tersebut. Apakah peran itu positif atau negatif, semuanya bergantung pada manusianya.
bioma merupakan masyarakat umum dari kehidupan organisasi yang mencapai klimaks dalam suatu wilayah dipermukaan bumi ini, seperti tundra (kehidupan padang lumut), savanna (kehidupan dipadang rumput).
B.
Cabang-cabang
Biologi
1. Botani : mempelajari mengenai tumnuhan.
2. Zoology : mempelajari mengenai hewan.
3. Evolusi : mempelajari perubahan makhluk hidup dari masa ke masa dalam waktu
1. Botani : mempelajari mengenai tumnuhan.
2. Zoology : mempelajari mengenai hewan.
3. Evolusi : mempelajari perubahan makhluk hidup dari masa ke masa dalam waktu
yang lama dan sangat lambat.
4. Embriologi : mempelajari perkembangan makhluk hidup mulai dari telur sampai
4. Embriologi : mempelajari perkembangan makhluk hidup mulai dari telur sampai
dewasa.
5. Genetika : mempelajari cara penurunan sifat-sifat orang tua kepada keturunannya.
6. Klasifikasi : mempelajari cara mengadakan pengelompokkan makhluk hidup
5. Genetika : mempelajari cara penurunan sifat-sifat orang tua kepada keturunannya.
6. Klasifikasi : mempelajari cara mengadakan pengelompokkan makhluk hidup
berdasarkan kelas-kelas tertentu.
7. Taksonomi : mempelajari makhluk hidup berdasarkan takson-takson atau kelompok
7. Taksonomi : mempelajari makhluk hidup berdasarkan takson-takson atau kelompok
tertentu.
8. Anatomi : mempelajari susunan dalam dari tubuh makhluk hidup.
9. Fisiologi : mempelajari kefaalan (gejala hidup) dari makhluk hidup.
10. Morfologi : mempelajari susunan bentuk luar dari makhluk hidup.
11. Bakteriologi : mempelajari mengenai bakteri.
12. Palaentologi: mempelajari peninggalan-peninggalan zaman purbakala.
13. Ekologi : mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan
8. Anatomi : mempelajari susunan dalam dari tubuh makhluk hidup.
9. Fisiologi : mempelajari kefaalan (gejala hidup) dari makhluk hidup.
10. Morfologi : mempelajari susunan bentuk luar dari makhluk hidup.
11. Bakteriologi : mempelajari mengenai bakteri.
12. Palaentologi: mempelajari peninggalan-peninggalan zaman purbakala.
13. Ekologi : mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan
lingkungannya.
14. Bioteknologi : mempelajari rekayasa genetika.
15. Teralogi : mempelajari tentang cara perkembangan embrio.
14. Bioteknologi : mempelajari rekayasa genetika.
15. Teralogi : mempelajari tentang cara perkembangan embrio.
C.
Peran
Biologi
Pemahaman dalam ilmu biologi dapat membantu kita :
Pemahaman dalam ilmu biologi dapat membantu kita :
1.
memahami diri kita dan kehidupan di sekitar kita;
2. meningkatkan kualitas hidup, seperti
menggunakan sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan sandang, pangan dan
papan, mencegah penyakit, dan mengembangkan cara baru memanfaatkan organisme
lain;
3. meningkatkan pengaruh positif
terhadap lingkungan, seperti melestarikan habitat alami dan spesies langka,
serta mengurangi pengaruh pencemaran lingkungan.
Biologi telah
memberikan kontribusi yang nyata bagi kehidupan manusia. Berbagai penemuan dalam bidang
Biologi telah berperan dalam menyejahterakan manusia. Berikut ini dijelaskan
peran Biologi dalam berbagai bidang kehidupan :
Dalam bidang
pertanian, kini telah banyak ditemukan bibit unggul seperti padi
yang dapat dipanen beberapa kali dalam setahun. Bibit unggul ini ditemukan
melalui metode kawin silang ataupun beberapa teknik yang didasari oleh Biologi.
Berbagai jenis pupuk juga sudah banyak tersedia. Berbagai jenis pupuk tersebut
dapat meningkatkan hasil pertanian.
Dalam bidang kesehatan, telah banyak ditemukan berbagai jenis antibiotik. Seorang ilmuwan bernama Sir Alexander Fleming berhasil menemukan antibiotik pertama, yaitu penisilin. Antibiotik ini mampu mencegah infeksi yang terjadi pada luka. Sekarang ini, sudah banyak jenisantibiotik lainnya. Selain antibotik, dalam bidang kesehatan juga telah banyak ditemukan berbagai jenis obat. Biologi juga telah mengungkap berbagai penyakit yang terjadi di masyarakat.
Dalam bidang peternakan, telah banyak ditemukan hewan ternak bibit unggul. Berbagai cara untuk meningkatkan kualitas hewan ternak juga sudah banyak ditemukan, seperti peningkatan kualitas pakan ternak.
Dalam bidang lingkungan, telah banyak usaha yang didasari Biologi untuk memecahkan permasalahan. Contohnya, masalah sampah, pencemaran, kerusakan lahan, atau kebakaran hutan. Dapatkah Anda menyebutkan manfaat lain dari Biologi?
Apakah Biologi selalu memiliki peran yang menguntungkan saja dalam kehidupan ini? Hal tersebut semuanya bergantung pada diri kita masing-masing. Manusia adalah makhluk yang dominan di bumi ini. Manusia memiliki akal dan pikiran untuk mengendalikan segala sesuatudi bumi ini. Salah satu contohnya adalah pengetahuan tentang Biologi.
Apabila seorang manusia memiliki pengetahuan yang cukup mengenai Biologi dan memiliki kesadaran untuk saling tolong-menolong serta memelihara bumi ini, manusia pasti akan memanfaatkan pengetahuan Biologi tersebut untuk kepentingan bersama yang positif. Sebaliknya, apabila manusia tidak memiliki kesadaran terhadap perannya di bumi ini, pengetahuan Biologi yang dimilikinya tentu dapat disalahgunakan ke dalam tindakan kurang bertanggung jawab. Contohnya, pembuatan senjata biologis yang sangat mematikan seperti anthraks (Bacillus anthracis). Senjata ini mampu membunuh manusia dengan jumlah banyak dan cepat.
Dari bacaan diatas kita dapat menyimpulkan bahwa peranan Biologi dalam kehidupan ini bergantung kepada manusia yang memiliki pengetahuan Biologi tersebut. Apakah peran itu positif atau negatif, semuanya bergantung pada manusianya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar